SKK adalah salah satu syarat dalam membuat SBU (Sertifikat Badan Usaha). Untuk itu, Anda perlu mengurusnya terlebih dahulu sebelum memproses SBU. Saat ini, pembuatannya sudah bisa dilakukan secara online. Anda juga dapat melakukan SKK daring supaya lebih fleksibel.
SKK daring membuat Anda bisa melakukannya dimana saja dan kapan saja yang Anda inginkan. Lalu, apa itu SKK dan apa saja yang harus diperhatikan? Mari kita simak informasi lengkapnya berikut ini.
Baca juga : SKK Teknik SIPIL
Dalam membuat SBU, hal yang menjadi syarat wajibnya adalah memiliki sertifikat keahlian atau keterampilan atau yang lebih dikenal dengan SKA/SKT. Namun, istilah nama SKA menjadi SKK khusus untuk bidang konstruksi.
SKK adalah Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi yang diberikan untuk tenaga kerja yang sudah bekerja di bidang jasa konstruksi. Sertifikat ini dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikat Profesi (LSP) yang sudah legal dengan lisensi yang berasal dari Kementerian PUPR.
Kenapa SKK ini penting? Perusahaan jasa konstruksi perlu memiliki sertifikat ini untuk menunjukkan bahwa tenaga kerja di dalam perusahaan sudah memiliki kualifikasi yang handal. Oleh sebab itu, dapat dikatakan tenaga kerja tersebut sudah profesional di bidangnya.
Dengan SKK ini membuat proses pengajuan SBU atau Surat Badan Usaha menjadi lebih mudah karena badan usaha yang telah mendapatkannya menunjukkan bahwa sudah memenuhi klasifikasi dan kualifikasi standar.
Ini dibuktikan lagi dengan tenaga kerja yang sudah punya SKK. Fungsinya dapat digunakan perusahaan sebagai branding diri atau mendapatkan proyek yang diinginkan terutama yang diberikan oleh pemerintah.
Setiap kontraktor atau konsultan wajib punya tenaga kerja yang ahli dengan jenjang kerja yang tinggi disertai dengan SKK.
Tenaga kerja yang sudah memiliki sertifikat ini biasanya dibutuhkan untuk jabatan yang memiliki tanggung jawab tinggi. Adapun fungsi dari tenaga kerja ini akan ditempatkan sebagai:
SKK Konstruksi penting dimiliki oleh beberapa ahli tenaga kerja konstruksi. SKK dijadikan sebagai raport penilaian dari tenaga kerja. Oleh sebab itu, tenaga kerja wajib memiliki sertifikat ini.
Adapun beberapa fungsi SKK yaitu sebagai berikut:
Sertifikat SKK dibuat untuk memberikan bukti formal dan legal guna memperlihatkan seberapa kompeten tenaga kerja yang mereka miliki.
Jadi, adanya bukti ini akan membuat orang yang diajak bekerja sama seperti tender akan lebih mudah percaya menyerahkan proyek pembangunannya pada perusahaan yang Anda miliki. Selain itu, SKK daring adalah sertifikat yang dapat dipertanggungjawabkan secara sah.
Apabila ada yang kekeliruan atau komplain di masa depan, perusahaan bisa memperlihatkan tanda bukti ini untuk menyatakan dirinya kompeten.
Peraturan yang berlaku di Indonesia yang berkaitan dengan jasa konstruksi perlu untuk dipatuhi karena bersifat mengikat. Salah satunya adalah para konsultan atau kontraktornya sudah memiliki SKK.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa SKK daring untuk konstruksi adalah hal penting yang dibutuhkan oleh jasa konstruksi. Hal ini karena SKK sudah dijadikan syarat yang harus dipenuhi oleh badan usaha apabila ingin melakukan proyek lapangannya atau yang ingiN mendapatkan SBU.
Baca juga : Skema Jabker SKK Konstruksi
Untuk mengajukan SKK, hal yang perlu dilakukan adalah tenaga kerja konstruksi wajib melakukan uji kompetensi SKK. Ujian ini dapat dilakukan SKK daring atau online sehingga dapat dikerjakan dimana saja dan praktis.
Nantinya, akan didapatkan hasil ujian yang dibandingkan dengan nilai standar. Apabila sudah memenuhinya, maka LSP akan mengeluarkan sertifikat SKK. Dari SKK yang sudah didapat inilah, perusahan bisa mengajukan pembuatan SBU untuk perusahaannya.
Sertifikat ini tidak bisa digunakan seterusnya karena ada jangka waktu masa berlaku. Apabila sudah melewati masa berlakunya, maka tenaga kerja tersebut sudah tidak bisa menunjukkan SKK lagi sebagai bukti kompetensinya.
Masa berlaku SKK konstruksi hanya aktif dalam jangka waktu 5 tahun. Jadi, sebelum 5 tahun, tenaga kerja tersebut harus melakukan perpanjangan SKK ini akan bisa dimanfaatkan seterusnya.
Untuk mengajukan pembuatan SKK daring, maka ada beberapa syarat yang harus dilakukan. Apa saja syarat dan dokumen pengajuan SKK? Berikut beberapa syaratnya:
Selain dari syarat tersebut, tenaga kerja juga harus memenuhi syarat pendidikan yang sesuai dengan jabatan tenaga konstruksinya agar lebih relevan dan terlihat berkompeten.
Berikutnya akan ada proses pengajuan ke LPJK untuk melakukan ujian sertifikasi. Proses pengurusan SKK terbilang cukup rumit. Oleh sebab itu, Anda bisa memanfaatkan jasa pembuatan sertifikasi SKK dari sulthanq.com agar lebih mudah dan praktis.
Proses pembuatannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar karena harus mengumpulkan berbagai dokumen yang menjadi persyaratan dan langkah administrasi yang kompleks. Jadi, besaran biayanya juga bisa lebih mahal.
Berapa biaya pembuatan SKK? Kisaran pembuatan SKK mulai dari 1 juta sampai 8 juta. Dengan menggunakan jasa dari Sulthanq, Anda bisa mendapatkan biaya pembuatan yang friendly.
Demikian penjelasan tentang SKK yang lengkap. Anda bisa membuatnya dengan memanfaatkan jasa penyedia pembuatan SKK daring yang berkualitas seperti di Sulthanq.com. Jadi bagaimana, apakah Anda tertarik? Semoga penjelasan di atas bermanfaat!